Android

Android adalah sistem operasi yang berbasis Linux untuk telepon seluler seperti telepon pintar dan komputer tablet.

Android Ice Cream Sandwich

Android versi 4.0

Android Jelly Bean

Android versi 4.1

Android Honeycomb

Android versi 3.0/3.1

Android Gingerbeard

Android versi 2.3

Selasa, 25 Desember 2012

VoIP

1. Nama layanan : eSuara
    Layanan :
    Tarif : Rp.800/menit

2. Nama layanan : PT. Karya Nukom Mandiri
    Layanan : web call
    Tarif : Rp.250/menit

3. Nama layanan : Telecious Indonesia
    Layanan :
    Tarif : Rp.900/menit

4. Nama layanan : VIPNET
    Layanan : outcoured billing
    Tarif : Rp.2.700/menit

5. Nama layanan : PT Pentacom Data Komunika
    Layanan : system integrator
    Tarif : RP.2.900/menit

6. Nama layanan : DNR Telecom
    Layanan : partnering for origination dan termination
    Tarif : Rp.1.500/detik

7. Nama layanan : PT Indonesia Commets Plus
    Layanan : PC to phone
    Tarif : Rp.1.150/detik

8. Nama layanan : Commbicell
    Layanan : H 323 softwitch
    Tarif : Rp.87/menit

9. Nama layanan : KTI Telco Khasanah Timur Indonesia .PT
    Layanan : H 323 VoIP
    Tarif : Rp.175/menit

10. Nama layanan : Carriernet Corporation Ltd
      Layanan : partnering for origination dan termination
      Tarif : Rp.10.000/jam

11. Nama layanan : Media Boardband Asia
      Layanan : call relay VoIP solutions
      Tarif : Rp.20.000/jam

12. Nama layanan : PT. Data Komunika Solusi
      Layanan : termination
      Tarif : Rp.1.550/menit

13. Nama layanan : SatNetCom High Speed Broadband Internet Service Provider
      Layanan : GSM VoIP solution
      Tarif : Rp.720/menit

14. Nama layanan : StarCall Siskom PT.
      Layanan : h.323. softwitch dan CPE
      Tarif : Rp.700/menit

15. Nama layanan : Berca Hardayaperkasa
      Layanan : phone to phone
      Tarif : Rp.2.300/menit

Senin, 24 Desember 2012

Eksplorasi tentang Jaringan Komputer

=> Definisi
Sebuah jaringan komputer terdiri dari 2 atau lebih perangkat (workstation/client, printer, atau server) yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan bergerak melalui kabel atau tanpa kabel (nirkabel) sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama, mengakses internet dalam sumber yang sama, dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan.




Fungsi dan tujuan dibuatnya komputer jaringan adalah :


  1. Menghemat penggunaan peralatan periferal komputer karena satu perangkat dapat digunakan beberapa komputer dalam jaringan.
  2. Memudahkan transfer data dan informasi antar pengguna tanpa harus menggunakan media penyimpanan (storage).
  3. Menghemat biaya terhadap peralatan tambahan komputer.

=> Jenis-jenis Jaringan


Local Area Network (LAN) adalah sejumlah komputer yang saling terhubung dalam suatu areal yang tidak begitu luas, misalnya kantor atau gedung.

Ada dua tipe jaringan LAN, yaitu client-server dan peer to peer. Pada jaringan peer to peer setiap komputer yang terhubung ke jaringan dapat bertindak sebagai client dan server. Pada jaringan client-server, hanya ada satu komputer yang bertindak sebagai server dan komputer yang lainnya berperan sebagai client.


Metropolitan Area Network (MAN) adalah model jaringan LAN yang berukran lebih besar dan menggunakan teknologi yang sama dengan jaringan LAN. MAN dapat mencakup areal kantor perusahaan yang berdekatan atau juga areal perkotaan. 



Wide Area Network (WAN) mencakup daerah geografi yang luas seperti negara bahkan benua.


=> Topologi Jaringan

Topologi Bus atau disebut topologi backbone adalah topologi jaringan yang membentangkan jalur data (menggunakan kabel coaxial) yang memanjang dengan kedua ujungnya ditutup dengan terminator 50 ohm . Dimana disetiap kabelnya terdapat sentral-sentral yang terhubung menggunakan T-connector. Kelemahan topologi bus yaitu jika jalur data yang membentang putus maka seluruh jaringan menjadi terhenti dan sentral tidak bisa saling berkomunikasi.
Topologi Star (Bintang) disebut topologi star karena model jaringannya menyerupai bentuk bintang. Salah satu sentral dibuat sebagai sentral pusat (hub, switch). Sistem ini mempunyai tingkatan kerumitan jaringan yang lebih sederhana jika dibandingkan dengan sistem mesh, sehingga sistem menjadi terlihat ekonomis, tetapi beban yang dipikul sentral pusat cukup berat. Dengan begitu, sentral pusat mempunyai kemungkinan gangguan atau kerusakan lebih besar.
Topologi Ring (Cincin) untuk membangun jaringan topologi ini setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan lain dan hubungan ini akan memberntuk loop tertutup. Kelebihan dari topologi ini adalah data yang dikirimkan dari sentral tidak akan bertabrakan dan juga akan menghemat jalur data(kabel). Kelemahan topologi ini yakni jika satu sentral mengalami gangguan maka seluruh sentral yang lain menjadi tidak berfungsi.
Topologi Tree (Pohon) disebut juga topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan susunan tingkatan yang berbeda. Susunan tingkatan yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah. Semakin keatas, susunan tingkatan semakin tinggi. Kelemahan topologi ini yaitu jika simpulan susunan tingkatan sentralnya bermasalah maka kelompok sentral yang mengikutinya akan menjadi tidak efektif. Topologi jenis ini cocok untuk digunakan pada sistem jaringan komputer.
Topologi Mesh adalah gambaran hubungan langsung sentral satu dengan sentral yang lainnya. Pada saat pembuatannya tanpa ada perencanaan awal sehingga topologi ini tidak beraturan, juga memerlukan jalur data (kabel) yang sangat banyak dan tidak memiliki aturan dalam koneksinya. Sistem yang digunakan yaitu dedicated link, jadi setiap sentral berkomunikasi langsung kepada sentral yang dituju.


=> Perangkat Jaringan

HUB

Hub merupakan perangkat jaringan komputer yang bekerja pada OSI layer 1 physical layer. Fungsinya sendiri hanya sebagai penyambung sentral saja, dan menguatkan sinyal (repeater) pada kabel UTP. Hub tidak mengenal MAC addressing atau physical address sehingga tidak bisa memilah data yang harus ditransmisikan. Pada saat ini hub sudah tergantikan oleh switch. Karena switch mempunyai kecepatan transfer lebih besar dari hub.




Switch
Switch memiliki fungsi untuk menghubungkan beberapa HUB untuk membentuk jaringan yang ukurannya lebih besar atau menghubungkan komputer yang mempunyai bandwith yang lebih besar, dengan kata lain switch adalah HUB yang lebih baik. Sebuah switch mempunyai kecepatan transfer 10 sampai 1000 megabits persecond. Peran switch dalam jaringan komputer sangat penting, yaitu menajemen lalu lintas jaringan, mampu mengarahkan paket data ke tujuan yang benar.

Router

Router adalah salah satu perangkat jaringan yang digunakan untuk membagikan protocol kepada anggota jaringan yang lain. Jadi dengan router kita dapat di share kepada perangkat sentral yang lain. Router berfung. si sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch. Switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN). Ciri-ciri router adalah adanya fasilitas DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) dan NAT (Network Address Translator).
Repeater

Repeater bekerja pada sistem physical layer model OSI, tugas utamanya adalah menerima satu sinyal dari kabel LAN atau wireless dan memancarkannya lagi ke kabel LAN atau wireless yang lain. Pada jaringan wireless, repeater diletakan didalam gedung-gedung yang tinggi atau menara pemancar sinyal. Hal tersebut bertujuan agar sinyal yang diterima dapat dipancarkan dan diterima dengan baik oleh perangkat sentral, radius gelombang yang dapat ditempuhnya juga semakin jauh.

Sumber Buku 
Buku Pintar Komputer - Kriya Pustaka 2008

Sabtu, 15 Desember 2012

Eksplorasi tentang Sistem Operasi

Garis besar dari Sistem Operasi adalah perangkat lunak sistem yang mengatur sumber daya dalam komputer dan menyediakan antarmuka atau interface untuk pengguna agar dapat mengakses sumberdaya tersebut. Definisi lainnya Sistem operasi adalah perangkat lunak sistem yang tugasnya mengontrol dan memanajemen perangkat keras dan melakukan eksekusi terhadap perangkat lunak lain, seperti menjalankan program aplikasi pengolah kata/angka.




Fungsi utama Sistem Operasi :


  • Antarmuka Pengguna
    Sistem operasi pada dasarnya menunggu input atau intruksi dari si pengguna kemudian menterjemahkannya kedalam bahasa komputer. Jadi antarmuka adalah tempat untuk memasukan input atau intruksi untuk disampaikan ke komputer. Ada dua model antarmuka yang digunakan sistem operasi yaitu CLI (Command Line Interface) dan GUI (Graphical User Interface). Bedanya CLI yaitu pengguna dapat memberikan intruksi hanya dalam bentuk teks, sedangkan GUI sudah lebih modern menggunakan tampilan grafis.
    Contoh GUI : Desktop pada MS Windows
  • Manajemen Memori
    Memori utama berfungsi sebagai tempat peyimpanan data atau intruksi yang datanya diakses oleh CPU. Manajemen memori bertugas menjaga track dari memori yang sedang digunakan dan siapa yang menggunakannya (user atau system), dan memilih program yang akan diload ke memori.
    Contoh : Task manager pada MS Windows
  • Manejemen File
    Tugas utama sistem operasi yang lainnya yaitu bertanggung jawab dalam segala aktivitas yang berhubungan dengan pemanejemenan file yaitu membuat, menghapus, memanipulasi(copy) file dan direktori. Juga bertanggung jawab atas back-up dan pemetakan berkas dari memori utama ke secondary storage.
    Contoh : Windows Explorer pada MS Windows
  • Manajemen Proses
    Tugas dari manajemen proses ini mulai dari membuat, menghapus, menunda, melanjutkan sampai menyediakan mekanisme sinkronisasi dan komunikasi sebuah proses.
    Contoh : Task manager pada MS Windows
  • Manajemen Sistem Input/Output
    Menyediakan perangkat lunak device driver yang umum untuk perangkat keras input/output.
    Contoh : Device manager pada MS Windows
BIOS
BIOS merupakan kepanjangan dari BASIC INPUT OUTPUT SYSTEM adalah kode-kode program yang pertama kali dijalankan saat komputer dinyalakan. Fungsi utama BIOS yaitu mengenali perangkat keras pada komputer. Bagian-bagian perangkat keras yang akan dikenali BIOS yaitu :
  • clock generator
  • processor dan cache
  • chipset
  • sistem memori
  • perangkat PCI
  • primary graphic controller
  • mass storage controller (SATA dan IDE)
  • various I/O controller (mouse, keyboard, dll)
Setelah mengenali perangkat keras pada komputer maka BIOS akan memanggil program untuk boot sistem operasi yang disebut booting.